Berita Intan – KTM resmi mengumumkan bahwa Brad Binder akan tetap membela Red Bull KTM Factory Racing di MotoGP sampai 2026. Perpanjangan kontrak ini diumumkan pada Sabtu (19/8/2023) di sela seri kandang KTM sendiri, yakni MotoGP Austria di Sirkuit Red Bull Ring, Spielberg.
Binder dikenal sebagai anak emas KTM. Kolaborasi mereka bahkan sudah dimulai sejak Binder berlaga di Red Bull Rookies Cup pada 2009-2011, yang kemudian berlanjut di Moto3 pada 2012 lewat skuad RW Racing GP. Pada 2015, Binder pun membela tim utama KTM di Moto3, yakni Red Bull KTM Ajo.
Pada 2016, Binder sukses menyabet gelar dunia Moto3, yang membuatnya dapat kesempatan naik ke Moto2 pada 2017. Pada 2019, rider Afrika Selatan ini menjadi runner up di belakang Alex Marquez, dan kemudian dipromosikan oleh KTM ke MotoGP pada 2020 bersama tim pabrikan mereka.
Kontrak yang Sekarang Bahkan Belum Habis
Pada 2021, Binder mendapatkan perpanjangan kontrak yang fantastis dari KTM, yakni yang berdurasi tiga musim. Meski kontrak Binder yang terkini baru akan habis pada 2024 nanti, KTM tampaknya sangat percaya kepada rider berusia 27 tahun itu dan memberinya kontrak baru untuk 2025 dan 2026.
Selama membela skuad pabrikan KTM di kelas para raja, Binder mengoleksi 7 podium, termasuk 2 kemenangan. Saat ini, ia berada di peringkat 4 pada klasemen pembalap dengan 131 poin, dan jadi satu-satunya rider yang konsisten mengacak-acak kekuatan Ducati di papan atas.
Berikut pernyataan resmi Brad Binder mengenai perpanjangan kontraknya dengan KTM yang dirilis oleh situs resmi Tim Oranye.
Pernyataan Resmi Brad Binder
“Terima kasih banyak kepada KTM dan manajemennya karena telah menaruh kepercayaan kepada saya dan membiarkan saya terlibat dalam program menakjubkan ini untuk beberapa tahun lagi.
“Kami semakin mendekati apa yang kami ingin kami raih di trek, tetapi saya takkan bisa mengatakan cukup banyak hal baik soal tim dan kru saya. Tahun 2015 dan balapan-balapan pertama saya bersama KTM rasanya sudah lama sekali!
“Namun, waktu juga cepat berlalu dan kami pun membuat memori-memori spesial. Saya tahu ada banyak hal yang akan datang, dan saya pun tak sabar untuk menuliskan kisah-kisah itu. Terima kasih sekali lagi.”
